"Kembangkan Wirausaha Ciptakan Mandiri"
Koperasi
mahasiswa IAIN STS Jambi berdiri pada tanggal 13 Januari 1986 dan mendapatkan
status badan hukum pada tanggal 1 November 1986 dengan nomor badan hukum
737/BH/XV/1986. berdirinya Koperasi mahasiswa ini berawal dari pertemuan PUREK
III IAIN se Indonesia di Jakarta tepatnya di Wisma Sejahtera Ciputat 1985
kembalinya PUREK III IAIN STS Jambi,
kemudian mengadakan pertemuan dengan pembantu dekan III dari masing-masing
Fakultas di lingkungan IAIN yang mana dalam hal ini sebagai PUREK III adalah
Ibu Dra. Hj. Zulfa Ahmad. Hasil dari musyawarah tersebut terbentuklah
kepengurusan KOPMA dibawah pimpinan Saudara Rizal Lubis. (Dra. Zulfa
Ahmad, wawancara: 18 Juni 1996).
Koperasi mahasiswa IAIN pada periode pertama tanggal 15 Januari 1986 berjalan dengan baik, berbagai macam usaha yang telah dilakukan seperti pengadaan alat tulis kantor, penjilidan skripsi, benda-benda POS dan pengepresan kartu mahasiswa dan KTP pengadaan jaket mahasiswa dan lain-lain.
Permodalan pertama Koperasi mahasiswa berjumlah
Rp. 500.000,- diperoleh dari Departemen Agama, akan tetapi perkembangan
Koperasi mahasiswa IAIN selanjutnya kurang menggembirakan, kemudian
terbentuklah kepengurusan periode kedua 1988 dibawah pimpinan M. Arsad,
perjalanan Koperasi mahasiswa pada periode kedua ini memang pertama-tama
mengalami kemajuan, namun pada masa akhir jabatan terjadi lagi kendala-kendala
yang dilakukan oleh pihak pengurus. Disaat kondisi
Koperasi mahasiswa sedang mengalami kendala besar, lalu diadakan lagi
pembentukan kepengurusan baru dalam rangka mengantisipasi Koperasi mahasiswa
kearah yang lebih baik dibawah pimpinan saudara Samsu Alam. Koperasi
mahasiswa hanya mampu berjalan tidak sampai akhir jabatan karena terjadi
kendala-kendala dimana kepengurusan KOPMA pada waktu itu banyak yang sudah
selesai kuliah sehingga KOPMA mengalami kemandekan kembali. Sehingga pada tahun
1991 kepengurusan KOPMA IAIN STS Jambi yang lama dibubarkan.
Sejak tahun
1991 ditentukan bahwa mahasiswa baru diharuskan membayar uang simpanan pokok
KOPMA sebesar Rp. 2.500,- per mahasiswa. Adapun jumlah mahasiswa yang dikenakan
pembayaran tersebut yaitu berjumlah 484 mahasiswa angkatan tahun akademik
1991/1992. jumlah permodalan pertama sebanyak Rp. 2.500,- x 484 mahsiswa = Rp.
1.210.000,- pada awal pemungutan uang pokok ini belum terbentuk pengurus
Koperasi, keuangan sepenuhnya dipegang oleh bendahara IAIN STS Jambi.
(Dokumentasi IAIN, 1992).
Kemudian pada hari Jum’at tanggal 8 November 1991,
Bapak Rektor IAIN STS Jambi mengundang para pembantu dekan III dari
masing-masing Fakultas serta para mahasiswa tahun akademik 1991/1992 yang
bertindak selaku anggota KOPMA yang bersifat otomatis, adapun anggota yang
hadir sekitar 60 % dari jumlah anggota. Pertemuan
tersebut adalah untuk membentuk kepengurusan baru KOPMA IAIN STS Jambi periode
ke-4 bertempat di Auditorium IAIN STS Jambi.
Hasil dari pertemuan tersebut terpilih sebagai ketua yaitu saudara Raden
Yusup dan sekretaris saudara Jaya Saputra. Perjalanan KOPMA pada
waktu itu berangkat dari nol dalam arti kata pengurus baru tidak ada serah
terima dengan pengurus lama sehingga KOPMA mengalami kemacetan kembali. Hal ini
dikarenakan pengurus KOPMA belum pengalaman mengelola Koperasi mahasiswa dari
sejak terbentuknya pengurus Koperasi mahasiswa tahun 1991, pernah terhenti
selama 9 bulan, terhitung dari bulan Desember 1991 sampai dengan Agustus 1992.
Dalam upaya menambah cakrawala berpikir dan
menambah pengalaman serta sekaligus mengadakan Study komperatif, IAIN STS Jambi
menerima undangan dari Departemen Agama Pusat Jakarta untuk mengikuti pelatihan
manajemen Koperasi mahasiswa IAIN se Indonesia di Bogor bertempat di Wisma Tugu
Depag Bogor dilaksanakan pada tanggal 14 sampai 20 September 1992. adapun
pengurus yang diutus dari Jambi adalah Raden Yusuf dan Jaya Saputra. Sekembalinya dari Bogor saudara Raden Yusup tidak bisa melaksanakan
tugas dikarenakan dia Stop Out sehingga dia memberikan tugas kepada Saudara
Jaya Saputra berupa surat kuasa untuk menjabat sebagai pengganti ketua.
Sejak tanggal 20 Oktober 1992 saudara Jaya
Saputra memulai membuka pintu toko Koperasi mahasiwa yang berukuran 3x4
meter dengan permodalan usaha sebesar Rp. 600.000,- yang diberikan oleh pihak
IAIN kepada pengurus KOPMA. Perkembangan KOPMA pada
periode ke-4 ini cukup menggembirakan, kemudian pada tahun 1993 terbentuklah
kepengurusan baru masa bakti 1993-1995 yang dipimpin oleh saudara Jaya
Saputra. Perkembangan usaha KOPMA semakin meningkat dengan adanya berbagai
peningkatan usaha seperti: unit usaha Photo Copy, pengadaan ATK, Buku-buku
perkuliahan, benda-benda pos, penjilidan, penyediaan barang kelontongan dan
pengadaan minuman serta snack.
Sedangkan mengenai permodalan Koperasi mahasiswa yaitu pada periode
1993-1995 yaitu berasal dari simpanan anggota seperti : simpanan pokok Rp.
2.500,- simpanan wajib Rp. 1.500,- per semester, Simpanan sukarela tidak
terbatas dalam penyimpanannya. Kalkulasi asset KOPMA IAIN STS Jambi tahun
anggaran 1993-1995 berjumlah Rp. 23.087.054,- (Dokumentasi KOPMA IAIN STS
Jambi). Pada tahun 1995 berakhir masa jabatan saudara Jaya Saputra kemudian
diadakan pemeilihan ketua KOPMA yang baru, hasil pemeilihan menyatakan bahwa
saudara Nukman Elba terpilih sebagai ketua KOPMA
periode 1995-1997, perjalanan usaha KOPMA pada waktu itu mengalami kemajuan
dengan mengangkat seorang manager yang bernama Jaya saputra dan dibantu dengan
10 orang karyawan.
Tahun 1997 masa jabatan Nukman Elba berakhir, selanjutnya KOPMA
dipimpin oleh saudara Syarkawi AN masa bakti
1997-1999. Pada periode ini terjadi perubahan sistem keanggotaan KOPMA dari
sistem anggota yang wajib menjadi anggota sukarela, perubahan ini berjalan
sejak tahun 1998. adapun kemajuan usaha kopma pada waktu itu mulai mengalami
kemelut yang diawali dengan berhentinya manager karena pindah tugas diangkat
pada PT. Wirakarya Sakti(WKS). Tahun
1999 masa jabatan Syarkawi AN berakhir yang selanjutnya KOPMA dipimpin oleh
saudara Muhammad Isa, perjalanan
KOPMA pada waktu itu mengalami kemunduran karena sumber permodalan KOPMA
terbatas yang berdampak dengan adanya merjer antara toko 1 dan toko 2 dijadikan
satu toko KOPMA. Kemudian pada Tahun 2001 masa jabatan Muhammad Isa berakhir
yang selanjutnya KOPMA dipimpin oleh saudara Aswal Yura periode
2001-2002 dan pada Tahun 2002 KOPMA dipimpin oleh saudara Farid Permana
Sidiq. Kemudian pada Tahun 2003 KOPMA dipimpin oleh saudara Sudarsono.
Tahun 2004 KOPMA selanjutnya dipimpin oleh saudara Halidi.
Pada waktu itu perjalan usaha KOPMA dalam posisi transisi, artinya
perubahan sistem dari anggota wajib menjadi anggota sukarela sangat berpengaruh
kepada usaha KOPMA ditandai dengan menurunnya pandapatan penjualan KOPMA dan
mengalami penurunan modal KOPMA yang berakibat kepada sulitnya pengurus untuk
mencari terobosan usaha baru yang disebabkan kurangnya modal. Pada tahun 2005
KOPMA dipimpin oleh saudara Ahmadi periode 2005-2006. Perjalan
usaha KOPMA pada saat ini menemukan titik terang dengan ditandainya peningkatan
pendapatan penjualan KOPMA dan terjadinya perubahan KOPMA baik secara fisik maupun bentuk pengkaderan. Perubahan ini bisa terjadi dikarenakan adanya perubahan
sistem dari anggota Sukarela menjadi anggota wajib yang di mulai sejak tahun
2004 sampai sekarang.
semoga dengan adanya wahana blog ini bendera kopma IAIN STS Jambi semakin berkibar, baik di dunia nyata maupun di dunia maya... sukses selalu untuk segenap pengurus kopma...
BalasHapus