Senin, 16 Juli 2012

Sejarah Kopma SUTHA IAIN STS Jambi


"Kembangkan Wirausaha Ciptakan Mandiri"


Koperasi mahasiswa IAIN STS Jambi berdiri pada tanggal 13 Januari 1986 dan mendapatkan status badan hukum pada tanggal 1 November 1986 dengan nomor badan hukum 737/BH/XV/1986. berdirinya Koperasi mahasiswa ini berawal dari pertemuan PUREK III IAIN se Indonesia di Jakarta tepatnya di Wisma Sejahtera Ciputat 1985 kembalinya PUREK III IAIN  STS Jambi, kemudian mengadakan pertemuan dengan pembantu dekan III dari masing-masing Fakultas di lingkungan IAIN yang mana dalam hal ini sebagai PUREK III adalah Ibu Dra. Hj. Zulfa Ahmad. Hasil dari musyawarah tersebut terbentuklah kepengurusan KOPMA dibawah pimpinan Saudara Rizal Lubis. (Dra. Zulfa Ahmad, wawancara: 18 Juni 1996).

Koperasi mahasiswa IAIN pada periode pertama tanggal 15 Januari 1986 berjalan dengan baik, berbagai macam usaha yang telah dilakukan seperti pengadaan alat tulis kantor, penjilidan skripsi, benda-benda POS dan pengepresan kartu mahasiswa dan KTP pengadaan jaket mahasiswa dan lain-lain.

Permodalan pertama Koperasi mahasiswa berjumlah Rp. 500.000,- diperoleh dari Departemen Agama, akan tetapi perkembangan Koperasi mahasiswa IAIN selanjutnya kurang menggembirakan, kemudian terbentuklah kepengurusan periode kedua 1988 dibawah pimpinan M. Arsad, perjalanan Koperasi mahasiswa pada periode kedua ini memang pertama-tama mengalami kemajuan, namun pada masa akhir jabatan terjadi lagi kendala-kendala yang dilakukan oleh pihak pengurus. Disaat kondisi Koperasi mahasiswa sedang mengalami kendala besar, lalu diadakan lagi pembentukan kepengurusan baru dalam rangka mengantisipasi Koperasi mahasiswa kearah yang lebih baik dibawah pimpinan saudara Samsu Alam. Koperasi mahasiswa hanya mampu berjalan tidak sampai akhir jabatan karena terjadi kendala-kendala dimana kepengurusan KOPMA pada waktu itu banyak yang sudah selesai kuliah sehingga KOPMA mengalami kemandekan kembali. Sehingga pada tahun 1991 kepengurusan KOPMA IAIN STS Jambi yang lama dibubarkan.

Sejak tahun 1991 ditentukan bahwa mahasiswa baru diharuskan membayar uang simpanan pokok KOPMA sebesar Rp. 2.500,- per mahasiswa. Adapun jumlah mahasiswa yang dikenakan pembayaran tersebut yaitu berjumlah 484 mahasiswa angkatan tahun akademik 1991/1992. jumlah permodalan pertama sebanyak Rp. 2.500,- x 484 mahsiswa = Rp. 1.210.000,- pada awal pemungutan uang pokok ini belum terbentuk pengurus Koperasi, keuangan sepenuhnya dipegang oleh bendahara IAIN STS Jambi. (Dokumentasi IAIN, 1992).

Kemudian pada hari Jum’at tanggal 8 November 1991, Bapak Rektor IAIN STS Jambi mengundang para pembantu dekan III dari masing-masing Fakultas serta para mahasiswa tahun akademik 1991/1992 yang bertindak selaku anggota KOPMA yang bersifat otomatis, adapun anggota yang hadir sekitar 60 % dari jumlah anggota. Pertemuan tersebut adalah untuk membentuk kepengurusan baru KOPMA IAIN STS Jambi periode ke-4 bertempat di Auditorium IAIN STS Jambi.

Hasil dari pertemuan tersebut terpilih sebagai ketua yaitu saudara Raden Yusup dan sekretaris saudara Jaya Saputra. Perjalanan KOPMA pada waktu itu berangkat dari nol dalam arti kata pengurus baru tidak ada serah terima dengan pengurus lama sehingga KOPMA mengalami kemacetan kembali. Hal ini dikarenakan pengurus KOPMA belum pengalaman mengelola Koperasi mahasiswa dari sejak terbentuknya pengurus Koperasi mahasiswa tahun 1991, pernah terhenti selama 9 bulan, terhitung dari bulan Desember 1991 sampai dengan Agustus 1992.

Dalam upaya menambah cakrawala berpikir dan menambah pengalaman serta sekaligus mengadakan Study komperatif, IAIN STS Jambi menerima undangan dari Departemen Agama Pusat Jakarta untuk mengikuti pelatihan manajemen Koperasi mahasiswa IAIN se Indonesia di Bogor bertempat di Wisma Tugu Depag Bogor dilaksanakan pada tanggal 14 sampai 20 September 1992. adapun pengurus yang diutus dari Jambi adalah Raden Yusuf dan Jaya Saputra. Sekembalinya dari Bogor saudara Raden Yusup tidak bisa melaksanakan tugas dikarenakan dia Stop Out sehingga dia memberikan tugas kepada Saudara Jaya Saputra berupa surat kuasa untuk menjabat sebagai pengganti ketua.

Sejak tanggal 20 Oktober 1992 saudara Jaya Saputra memulai membuka pintu toko Koperasi mahasiwa yang berukuran 3x4 meter dengan permodalan usaha sebesar Rp. 600.000,- yang diberikan oleh pihak IAIN kepada pengurus KOPMA. Perkembangan KOPMA pada periode ke-4 ini cukup menggembirakan, kemudian pada tahun 1993 terbentuklah kepengurusan baru masa bakti 1993-1995 yang dipimpin oleh saudara Jaya Saputra. Perkembangan usaha KOPMA semakin meningkat dengan adanya berbagai peningkatan usaha seperti: unit usaha Photo Copy, pengadaan ATK, Buku-buku perkuliahan, benda-benda pos, penjilidan, penyediaan barang kelontongan dan pengadaan minuman serta snack.

Sedangkan mengenai permodalan Koperasi mahasiswa yaitu pada periode 1993-1995 yaitu berasal dari simpanan anggota seperti : simpanan pokok Rp. 2.500,- simpanan wajib Rp. 1.500,- per semester, Simpanan sukarela tidak terbatas dalam penyimpanannya. Kalkulasi asset KOPMA IAIN STS Jambi tahun anggaran 1993-1995 berjumlah Rp. 23.087.054,- (Dokumentasi KOPMA IAIN STS Jambi). Pada tahun 1995 berakhir masa jabatan saudara Jaya Saputra kemudian diadakan pemeilihan ketua KOPMA yang baru, hasil pemeilihan menyatakan bahwa saudara Nukman Elba terpilih sebagai ketua KOPMA periode 1995-1997, perjalanan usaha KOPMA pada waktu itu mengalami kemajuan dengan mengangkat seorang manager yang bernama Jaya saputra dan dibantu dengan 10 orang karyawan.

Tahun 1997 masa jabatan Nukman Elba berakhir, selanjutnya KOPMA dipimpin oleh saudara Syarkawi AN masa bakti 1997-1999. Pada periode ini terjadi perubahan sistem keanggotaan KOPMA dari sistem anggota yang wajib menjadi anggota sukarela, perubahan ini berjalan sejak tahun 1998. adapun kemajuan usaha kopma pada waktu itu mulai mengalami kemelut yang diawali dengan berhentinya manager karena pindah tugas diangkat pada PT. Wirakarya Sakti(WKS).  Tahun 1999 masa jabatan Syarkawi AN berakhir yang selanjutnya KOPMA dipimpin oleh saudara  Muhammad Isa, perjalanan KOPMA pada waktu itu mengalami kemunduran karena sumber permodalan KOPMA terbatas yang berdampak dengan adanya merjer antara toko 1 dan toko 2 dijadikan satu toko KOPMA. Kemudian pada Tahun 2001 masa jabatan Muhammad Isa berakhir yang selanjutnya KOPMA dipimpin oleh saudara Aswal Yura periode 2001-2002 dan pada Tahun 2002 KOPMA dipimpin oleh saudara Farid Permana Sidiq. Kemudian pada Tahun 2003 KOPMA dipimpin oleh saudara Sudarsono. Tahun 2004 KOPMA selanjutnya dipimpin oleh saudara Halidi.

Pada waktu itu perjalan usaha KOPMA dalam posisi transisi, artinya perubahan sistem dari anggota wajib menjadi anggota sukarela sangat berpengaruh kepada usaha KOPMA ditandai dengan menurunnya pandapatan penjualan KOPMA dan mengalami penurunan modal KOPMA yang berakibat kepada sulitnya pengurus untuk mencari terobosan usaha baru yang disebabkan kurangnya modal. Pada tahun 2005  KOPMA dipimpin oleh saudara Ahmadi periode 2005-2006. Perjalan usaha KOPMA pada saat ini menemukan titik terang dengan ditandainya peningkatan pendapatan penjualan KOPMA dan terjadinya perubahan KOPMA baik secara fisik maupun bentuk pengkaderan. Perubahan  ini bisa terjadi dikarenakan adanya perubahan sistem dari anggota Sukarela menjadi anggota wajib yang di mulai sejak tahun 2004 sampai sekarang.

1 komentar:

  1. semoga dengan adanya wahana blog ini bendera kopma IAIN STS Jambi semakin berkibar, baik di dunia nyata maupun di dunia maya... sukses selalu untuk segenap pengurus kopma...

    BalasHapus